PEMBAHASAN
Penulisan artikel yang mudah dipahami dan membuat betah disebut dengan Artikel User Friendly, pendek kata user friendly berarti bersahabat dengan si pembaca. Namun belum tentu artikel yang User Friendly memenuhi kriteria sebagai Artikel yang SEO Friendly. Lalu kriteria artikel yang SEO itu seperti apa? Intinya artikel yang dibuat mudah di indeks oleh search engine, menempati urutan teratas dalam hasil pencarian, bisa dikatakan sebagai artikel yang SEO.
Kelemahan cara menulis artikel yang hanya mengandalkan User Friendly adalah artikel tersebut tidak bisa cepat terindeks google dan membutuhkan waktu yang lama untuk bersaing di SERP. Sebaliknya jika hanya mengandalkan SEO,konten mudah terindeks dan bersaing di SERP namun membuat pengunjung tidak betah terhadap tulisan yang mungkin tidak menarik karena terlalu banyak kata kunci, tebar link, over bold italic and underline dan lain lain, hal seperti itu bahkan bisa berdampak lebih buruk lagi, pengunjung tidak akan lagi datang ke blog tersebut.
Singkatnya artikel yang hanya mengandalkan sisi SEO sulit untuk mendapatkan pengunjung tetap.
Cara Membuat Artikel Yang SEO Banget!
1. Tentukan keyword apa yang anda incar untuk judul blog/artikel!
Menentukan keyword adalah yang krusial dalam artikel. Jika anda memiliki keahlian dalam hal "Jual Beli Online" maka anda bisa membuat sebuah unique keyword misalnya "Situs Jual Beli Online Terpercaya Asli Maknyoss". Nah apakah menurut anda pengunjung akan tertarik dengan keyword/judul situs yang seperti itu? Saya yakin 99% orang akan tertarik untuk mengunjungi situs dengan judul seperti itu. Tinggal kreativitas anda saja untuk mengembangkannya!2. Optimalkan Sidebar Kanan Saat Membuat post!
Perhatikan gambar berikut
Set Label
Pastikan dalam setiap artikel yang anda buat terdapat minimal satu label.
Set Tautan permanen
Ini adalah hal yang sering terlupakan. Ketika anda membuat artikel yang memiliki judul panjang, secara otomatis permalink/tautan permanennya akan terpotong. Ketika saya membuat artikel ini permalinknya adalah http://www.blogsmz.com/2014/05/udah-tau-cara-membuat-artikel.html apakah permalink seperti itu sudah seo? Jawabnya tentu TIDAK! Permalink tersebut kemudian saya edit sesuai keyword yang saya incar menjadi http://www.blogsmz.com/2014/05/cara-membuat-artikel-berkualitas-seo-banget.html.
Deskripsi Penelusuran
Adalah deskripsi mengenai artikel anda. Ini menentukan apakah pengunjung akan mampir ke blog anda atau tidak setelah melihat deskripsi penelusuran yang anda cantumkan. Usahakan ada keyword anda di situ.
3. Gambar Sebagai Pencuci Mata
Sedih rasanya jika artikel yang dibuat tidak memiliki gambar didalamnya. Pastikan di setiap gambar terdapat Alt dan Title Tag.4.Internal Linking dan External Linking
Dalam artikel yang baik, pastikan terdapat minimal satu internal link, maksudnya ada satu link yang mengarah ke artikel lain dalam blog itu sendiri dan usahakan jangan membuat external link kecuali link tersebut membahas hal yang sama dengan anda atau link tersebut menuju ke artikel yang membantu pengunjung lebih memahami artikel yang sedang dibacanya. |
| Pastikan Keyword Utama Seperti Gambar Diatas |
5. Buka artikel dengan keyword-keyword penting yang menjadi incaran
Terkadang poin ini disalahartikan sebagai mengulang judul pada paragraf pertama, sebenarnya maksudnya bukan itu. Sering saya melihat artikel yang bunyinya begini, "Halo sobat, pada kesempatan kali ini saya akan membahas [judul artikel]", bahkan [judul artikel] seringkali ditulis beberapa kali di paragraf pertama. Poinnya bukan itu. Kita bisa menulis paragraf perkenalan dengan lebih kaya, komunikatif, dan kreatif. Poinnya adalah penekanan dan variasi keyword, bukan pengulangan susunan keyword, misalnya, "Hai, sobat Blogger! Dulu kita kesusahan membuat konten yang seo friendly untuk bersaing di SERP, tapi sekarang, karena ditambahkannya fitur Blogger Custom Permalink Membuat kita lebih mudah berada di halaman pertama mesin pencari."
6. Maksimalkan tag heading, bold, italic, underline.
6. Maksimalkan tag heading, bold, italic, underline.
Heading memiliki 3 jenis tingkatan: heading (h2), subheading (h3), dan minor heading (h4). Pastikan anda menggunakan sub judul pada artikel untuk memisah beberapa poin penting. Bagi search engine, ini merupakan penekanan penting dan pemecahan judul artikel. Jika halaman artikel anda menggunakan H2 sebagai judul, maka sub judul harus di bawahnya (h3 dan h4).
Penggunaan format bold (cetak tebal), italic (cetak miring), dan underline (garis bawah) juga memiliki fungsi penekanan, ketiganya di-markup oleh tag b, tag i, dan tag u. Pastikan menggunakan salah satu dari ketiga format tersebut untuk memberikan penekanan pada kalimat, kata, atau keyword penting. Yang perlu diperhatikan adalah jangan terlalu berlebihan.
Penggunaan bold, italic, dan underline melalui styling (CSS) tidak saya anjurkan, karena tidak dibaca Google. Gunakan langsung fitur bold, italic, dan underline di atas post editor atau gunakan fungsi control di keyboard (CTRL+B/I/U), karena menggunakan tag HTML dan bukan styling.
Kedua jenis penekanan tersebut membuat pembaca lebih mudah melakukan sorting atau perunutan konten serta memberikan fokus pada sesuatu yang ditekankan. Bagi search engine, penggunaan tag heading, bold, italic, dan underline memberikan informasi bahwa suatu kata, kalimat, atau bagian tertentu memiliki nilai penting sehingga diberi bobot lebih.
Anda tidak akan mendapatkan hasil yang Anda inginkan apabila kata kunci Anda salah pengejaannya. Misalnya Anda menggunakan kata kunci ‘Ultra Ripped’ tetapi salah mengejanya menjadi ‘Ultra Riped’ satu atau dua kali dalam artikel tersebut. Pengejaan yang salah juga menyebabkan artikel Anda tidak terlihat profesional, dan orang lain kemungkinan besar tidak akan me-link ke page Anda.
KESIMPULAN
Menulis konten yang SEO friendly tidak berarti menulis untuk kepentingan Search Engine saja. Anda harus selalu ingat bahwa Anda menulis konten website Anda untuk orang, bukan search engine. Jika Anda harus memilih antara teknik menulis yang bagus untuk pembaca tapi kurang bagus untuk search engine atau sebaliknya, maka pilihlah teknik menulis yang bagus untuk pembaca Anda.
Penggunaan bold, italic, dan underline melalui styling (CSS) tidak saya anjurkan, karena tidak dibaca Google. Gunakan langsung fitur bold, italic, dan underline di atas post editor atau gunakan fungsi control di keyboard (CTRL+B/I/U), karena menggunakan tag HTML dan bukan styling.
Kedua jenis penekanan tersebut membuat pembaca lebih mudah melakukan sorting atau perunutan konten serta memberikan fokus pada sesuatu yang ditekankan. Bagi search engine, penggunaan tag heading, bold, italic, dan underline memberikan informasi bahwa suatu kata, kalimat, atau bagian tertentu memiliki nilai penting sehingga diberi bobot lebih.
7. Bacalah kembali konten Anda
Anda tidak akan mendapatkan hasil yang Anda inginkan apabila kata kunci Anda salah pengejaannya. Misalnya Anda menggunakan kata kunci ‘Ultra Ripped’ tetapi salah mengejanya menjadi ‘Ultra Riped’ satu atau dua kali dalam artikel tersebut. Pengejaan yang salah juga menyebabkan artikel Anda tidak terlihat profesional, dan orang lain kemungkinan besar tidak akan me-link ke page Anda.
KESIMPULAN
Menulis konten yang SEO friendly tidak berarti menulis untuk kepentingan Search Engine saja. Anda harus selalu ingat bahwa Anda menulis konten website Anda untuk orang, bukan search engine. Jika Anda harus memilih antara teknik menulis yang bagus untuk pembaca tapi kurang bagus untuk search engine atau sebaliknya, maka pilihlah teknik menulis yang bagus untuk pembaca Anda.
0 Response to "Udah Tau Cara Membuat Artikel Yang SEO Banget?"
Post a Comment